BERITA BARU | PALU — Walikota Palu Hadianto Rasyid menghadiri pelantikan Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) Kota Palu yang merupakan organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Hotel Sriti Kota Palu, pada Sabtu (25/02/2023).
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan oleh Ketua DPD Banteng Muda Indonesia Provinsi Sulteng Erik Agan terhadap Ketua DPC Banteng Muda Indonesia Kota Palu Moh Haekal Ishak.
Kegiatan yang dibuka dengan tarian persembahan Mokambu dari sanggar seni Pitunggota dan dihadiri oleh Walikota Palu Hadianto Rasyid, Ketua PDIP DPD Sulteng Muharram Nurdin, Sekretaris DPD PDIP Sulteng Matindas J Rumambi Ketua DPC Kota Palu Achmad Alydrus, Ketua DPD Banteng Muda Indonesia Sulteng Eric Agan, Kader PDIP Perjuangan Kota Palu dan Para tamu undangan.
Walikota Palu Hadianto Rasyid saat memberikan sambutan mengatakan Banteng Muda Indonesia merupakan harapan baru bagi partai PDI Perjuangan karena memang tidak bisa dipungkiri saat ini para pemilih pemula berdasarkan sensus yang di lakukan jumlah pemilih pemula sangat besar dan masuk dalam kategori Millenial dan hampir memiliki potensial voter 55% yang berada di negeri ini.
"Sehingga ketika partai PDI Perjuangan melakukan langkah-langkah yang sangat strategis ini ingin menunjukan bahwa partai PDI Perjuangan memiliki kepekaan yang sangat luar biasa memiliki perhatian yang sangat baik yang ditunjukan pada pelantikan hari ini," ujarnya.
Pesan yang tersampaikan dari Walikota Palu Hadianto Rasyid saat sambutannya berharap bahwa semua tantangan dapat dilalui dengan baik karena dengan semua tantangan dapat diciptakan Banteng Muda Indonesia menjadi Banteng yang handal dan tangguh yang tentunya diharapkan mampu menjadi generasi yang tangguh kedepan dan bukan hanya tangguh buat PDIP Perjuangan, tetapi tangguh bagi kita masyarakat Indonesia bagi NKRI.
"Karena keterlepas dari keberadaan kita yang melekat di berbagai begitu banyak partai politik yang ada kita tetaplah satu, kita tetap rakyat Indonesia yang hari ini tetap berikrar bahwa NKRI adalah Harga Mati," tegasnya
Oleh karena itu Walikota Palu Hadianto Rasyid memaknai kompetisi yang dihadapi kedepan dapat dimaknai semangat yang komprehensif oleh kader dan generasi bangsa yang kuat.
"Janganlah keberadaan dari pada partai politik yang ada kemudian dijadikan sebagai kitab pemecah belah kekuatan-kekuatan yang ada tetapi keberagaman yang ada hendaklah di maknai sebagai alat demokratis, sebagai alat evaluasi bagi kita semua untuk semakin memperbaiki langkah-langkah dari gerak kita kedepan," ujar Walikota
Pemerintah Kota Palu sangat berharap bagi kita semua sebagai warga Kota Palu karena maju dan berkembangnya Kota Palu ini terletak pada pundak dan kemapuan bagaimana menjaga dan mengelola daerah kita sebaik-baiknya.
Diakhir sambutannya, Walikota Hadianto Rasyid mengatakan Banteng Muda Indonesia untuk menjadi anak muda yang betul-betul memenuhi harapan kita bersama.(Dhankz)
Social Header