BERITABARU.ID | BREBES — Ketua DPR RI, Puan Maharani melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Brebes, pada Selasa (5/6/2022).
Dalam kunjungannya, Puan Maharani memberi beberapa program bantuan yang pro rakyat. Bahkan, penyerahan secara simbolis Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) disambut sujud syukur dan isak tangis, dan haru dari penerimanya.
Sementara Ahmad Kumaedi, salah satu sosok muda bakal calon legislatif dari Partai berlambang moncong putih itu, saat mendampingi kunker Puan Maharani mengapresiasi kehadiranya.
Menurutnya, kehadiranya dapat meningkatkan spirit untuk meningkatkan rasa kebersamaan dalam membangun negeri, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saya sangat mengapresiasi sekali propram program dari partai ini (PDI P, red) terutama apa yang saya lihat dari program BSPS, penerima begitu terharu, dan ini menanandakan bahwa bantuan BSPS betul betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, ini menjadi bukti kerja nyata, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dalam memperhatikan wong cilik," ungkapnya saat ikut mendampingi kunker Puan Maharani di Brebes.
"Saya sebagai salah satu bakal calon yang akan ikut meramaikan gelaran pileg 2024 mendatang, jika diberikan amanah untuk mewakili aspirasi rakyat, tentu saya akan belajar dari para senior senior untuk membantu mensejahterakan masyarakat, terutama kaum wong cilik," katanya, hari ini.
"Tentunya harus turun langsung berbaur dengan masyarakat, bawah untuk mengetahui secara rinci kebutuhan kebutuhan dasar dari mereka, sehingga program program akan tepat sasaran dan kebutuhan mereka,"imbuhnya.
Oleh sebab itu, Ahmad Kumaedi, melalui media ini, mohon do'a restu dan dukungan dari masyarakat Brebes, khususnya masyarakat Desa Pesantunan agar aspirasi mereka bisa tersalurkan.
Seperti diketahui, Ahmad Kumaedi merupakan sosok muda dari Desa Pesantuana Kecamatan Wanasari.
Ia masuk dan resmi menjadi bakal calon legislatif tahun 2024 mendatang, sejak pendaftaran resmi dibuka oleh PDI-P Brebes.
Saat ini, Kumaedi yang merupakan sosok muda berusia 36 tahun merupakan pengusaha bawang merah.
Ia yang memiliki Istri dari kediri mengaku pendidikan tertingginya dari jebolan pondok pesantren Kediri Jawa Timur.(Rn)
Social Header